Sosialita Paris Hilton membuka toko tas di sebuah mal di Mekah, Arab Saudi. Namun toko yang menjual tas dan aksesori itu memicu kemarahan dari sejumlah pengguna internet.
Lewat situs jejaring sosial, mereka meluapkan kemarahannya terhadap artis yang pernah tersandung skandal video seks itu. Seperti dilansir laman The Sun, salah seorang pengguna internet menyebut pembukaan toko itu telah menghina Mekah.
Lihat Selengkapnya...
Sementara lainnya menilai bahwa keberadaan outlet aksesori dan toko di Arab Saudi sebagai bentuk penghinaan terhadap Islam. "Bagaimana bisa seseorang yang membuat video seperti itu membuka toko di Kota Suci," ujar salah seorang pengguna internet yang tidak disebutkan namanya.
Meski demikian Paris sendiri tampaknya tak terpengaruh dengan kecaman tersebut. Ia bahkan mengunggah foto toko barunya tersebut di Twitter.
"Menyukai toko baru saya yang indah yang baru saja dibuka di Mal Mekah Arab Saudi," ucapnya.
"Ini merupakan toko ke-5 di Arab Saudi dan toko ke-42 secara keseluruhan," kata Paris menambahkan.
Sementara itu pengguna internet lainnya mengatakan, seseorang yang memandang toko Paris sebagai invasi Barat di Arab dan tak membeli atau memasarkan produk tersebut, tetapi pada saat yang sama tetap membeli produk Eropa dan Barat adalah munafik.